Apa Sih yang Aku (Kita) Dapet Dari HPT ?

Kalo kamu tanya aku Fisum...mungkin aku ga bisa jawab banyak, maklum aku gak seneng hitungan. Dan juga belajar cuma satu semester, K’lo kamu tanya Biologi or HPT Horti, Aku juga cuma bisa jawab dikit...hapalan pun aku gak rajin...apalagi tanya Dastan , Metstat, dll...Lain lagi klo kamu tanya tentang anak 2x HPT...khususnya anak 36.. Aku pasti bisa jawab lebih banyak, karena mereka semua sobat 2x ku yang selama 4 tahun kita belajar dan buat keributan bareng 2x. Bayangin aja “4 tahun”...apa dosen 2x gak boosen tuh liat kita..!!???
Di sana ada Khemas uscil yg begitu modis & klop banget klo dipasangin sama Bu Endang Nurhayati, ada juga Rina yg sempet pindah warga negara jadi orang Australia, ada juga Ineu nyong yang siap menerkam dng Pak Macannya Thomas, ada Iman, QQ, Ade, Tolih, dll (sorry ya buat yg gak kesebut, jangan marah). Aku juga sempet heran, kok ada di dunia ini orang 2x kayak mereka...? Apa sih gunanya mereka buat bangsa dan negara tercinta ini...(sorry ya..). Dan setelah melalui penelitian yang sangat panjang dan rumit, ternyata mereka banyak sekali manfaatnya dan berpotensi menjadi orang besar, bukan karena badannya besar-besar (sori cil), tapi karena mereka punya sifat yang baik, budi pekertinya luhur dan kemampuannya yang di atas rata 2x. Inilah mungkin tanda-tanda kebesaran tuhan atas ciptaan-Nya yang harus kita tafakuri.
Aku yang kadang-kadang dan setiap saat dapat mengalami kesulitan, tak perlu susah payah mencari bala bantuan. Karena mereka siap sedia membantu dengan berbagai fasilitas lengkap tanpa harus membayar. Kesulitanku di bidang Dastan, dapat ditangani dengan hadirnya Hendry sang master, kalo ada pengumuman penting yang harus disampaikan, aku selalu tenang karena ada Raja Bigos, siapa lagi kalo bukan Kemas, klo mo curhat, tanya masalah kuliah, atau pokoknya apapun, mereka selalu ada dan siap membantu....
Jadi apa sebenarnya yang paling banyak aku dapat di HPT ini..? Ya, mungkin mereka..rasa persahabatan dan kebersamaan, karena tanpa mereka sulit buat aku tuk melewati masa 4 tahun ini dengan lebih baik seperti sekarang ini. Dan sekarang sudah sampai ke penghujung waktu kita, dimana masing 2x sudah ancang 2x menyambut kehidupan yang baru lagi, yang mungkin jauh lebih berat dari kehidupan sekarang.
Kita tak perlu takut atau risau akan apa yang terjadi kelak. Kita jalani saja kehidupan kita dengan optimis dan pantang menyerah. Di kehidupan nanti pun, mari kita eratkan pegangan tangan, saling membantu jikalau ada kesulitan, dan sama-sama saling mendoakan. Persahabatan tak pernah berakhir dengan jarak dan waktu, Insya Allah semuanya akan berjalan dengan baik dan semestinya.
Suatu saat nanti bila kita bertemu lagi, mudah-mudahan kita semua telah menjadi apa yg kita inginkan dan cita-citakan masing 2x. Dengan tetap mempertahankan pribadi baik kita seperti sekarang ini atau mungkin lebih baik lagi. [POLY]